Pandemi Covid-19 yang melanda negeri ini membuat kita beberapa kali harus bekerja dari rumah (Work From Home). Sayangnya, kita seringkali merasa kurang kondusif bila harus bekerja di rumah. Hal ini karena tidak banyak orang memiliki ruang kerja (workspace) pribadi di rumahnya. Agar tetap produktif, membangun sebuah workspace yang nyaman dan kekinian di rumah menjadi pilihan terbaik.

Memang benar tidak selamanya kita akan bekerja dari rumah. Namun, kita juga tidak pernah tahu kapan pandemi ini akan berakhir. Begitu pula tidak tahu kapan terjadi lonjakan kasus aktif Covid-19 yang membuat kita harus bekerja dari rumah lagi. Tapi, ada penelitian menyebut pola bekerja dari rumah ini berpotensi tetap bertahan meski pandemi berakhir. Mengingat perkembangan teknologi yang memungkinkan seseorang bekerja dari rumahnya masing-masing.

Untuk itu, simak tips membuat workspace nyaman dan kekinian di rumah berikut ini :

1. Gunakan Drywall Sebagai Partisi Ruangan

   Tidak banyak rumah dibangun dengan fasilitas ruang kerja. Ketika kita ingin memiliki workspace nyaman di rumah, kita harus sedikit merenovasi bagian rumah dengan menyekatnya menjadi sebuah ruangan. Nah, kami sarankan kamu gunakan drywall sebagai penyekatnya.

   Drywall adalah dinding yang terbuat dari rangka besi dan papan semen / silika khusus digunakan sebagai interior rumah. Dalam pembuatan workspace untuk WFH, penggunaan drywall memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dinding konvensional dengan batu bata dan semen.

   Drywall dengan papan silika ini lebih cepat pemasangannya dibanding dinding konvensional. Hanya butuh tiga bahan untuk memasang drywall, yakni papan silika, rangka besi / baja ringan, serta screw. Cara pemasangannya pun sangat mudah. Sebab, papan silika tinggal discrew di kedua sisi rangka besi. Agar lebih rapi, berikan sedikit acian di pertemuan antar papan silika. Ya, kebutuhan aci dalam mempercantik dinding dengan papan silika ini sangat sedikit. Bila dibandingkan dengan dinding konvensional, sebelum dinding diaci, wajib diplester terlebih dahulu. Tujuannya untuk meratakan permukaan dinding. Sedangkan papan silika sudah memiliki permukaan yang rata dan presisi. Sehingga tidak membutuhkan plester dan acian. Bila ingin hasil yang lebih rapi dan cantik, bisa juga menggunakan plamir semen base di pertemuan antar papan.

   Selain itu, drywall juga mudah dibongkar apabila suatu saat workspace tidak lagi dibutuhkan. Nah, kelebihan ini yang tidak dimiliki oleh dinding konvensional. Dinding konvensional dengan semen dan batu bata bisa dikatakan permanen. Membongkarnya butuh effort yang besar dan budget yang tak sedikit.

   Kamu tak perlu khawatir akan keheningan ruangan dengan menggunakan drywall. Sebab, pemasangan papan silika dengan cara yang tepat bisa membuat ruangan kedap suara setara dengan dinding konvensional. Papan silika sebagai bahan utama drywall juga kuat dari benturan. Bahkan beberapa penelitian menyebut, drywall ini lebih aman dibanding dinding konvensional saat gempa melanda.

   Namun yang perlu diperhatikan adalah pastikan kamu memilih produk papan silika dari pabrikan ternama dan berkualitas. Jayabrix Papan Silika contohnya. Memiliki berbagai macam ukuran sesuai dengan kebutuhan, dimensinya stabil, tahan air dan api, serta tahan rayap. Pasti workspacemu terasa nyaman dengan menggunakan papan silika ini.

2. Tentukan Tema Workspace Idamanmu

   Agar terasa lebih nyaman dan kekinian, tentukan pula tema workspace idamanmu. Salah satu tema yang mungkin cocok untuk workspace di rumah misalnya tema industrial. Tema industrial memiliki ciri khas dinding semen yang terekspose. Nah, kamu tidak perlu mengecat papan silika pada drywall untuk membuat workspace tema industrial. Cukup diaci tipis sehingga warna semen di dinding terekspose dengan baik.

   Kamu yang ingin workspace simple namun nyaman, bisa coba tema modern minimalis. Kamu bisa mengecat drywall dengan warna cerah. Kemudian isi dengan furniture yang simple dan praktis. Tak perlu banyak hiasan di dinding, biarkan kesan polos nan modern di workspacemu.

   Ingin suasana workspace yang homie? Kamu bisa gunakan parket kayu untuk melapisi lantai. Gunakan pula furniture-furniture berwarna kayu. Sehingga suasana workspacemu terkesan lebih hangat dan homie.

3. Pastikan Workspace Mendapat Cahaya Alami

   Pastikan pula workspacemu mendapat asupan cahaya alami dengan memberikan beberapa bukaan dan jendela. Selain kamu bisa menghemat penggunaan listrik untuk pencahayaan di siang hari, cahaya alami juga mencegah workspacemu terasa lembab. Ingat, ruangan yang lembab bisa memicu munculnya jamur di berbagai sudut.

4. Perhatikan Penataan Furniture dan Peralatan Kerja

   Tempatkanlah meja kerja dan laptop / komputer tidak membelakangi jendela sebagai sumber cahaya. Sebab akan membuat layar laptop / komputer bias oleh cahaya. Tempat terbaik penataan meja dan laptop / komputer adalah menyamping dari jendela. Sehingga keybordmu diterangi cahaya tanpa membuat bias layar. Kamu pun akan semakin nyaman bekerja sebab tidak silau oleh cahaya matahari.

5. Jangan Lupa Pikirkan Sirkulasi Udara

   Kamu tentu ingin workspace yang sehat bukan? Untuk itu pastikan pula workspacemu dialiri sirkulasi udara dengan baik. Sirkulasi udara yang baik akan membuat workspacemu terasa sejuk meski tanpa bantuan AC (Air Conditioner). Kamu pun akan terasa lebih nyaman dalam bekerja.